Minggu, 19 Mei 2013

Setengah Dari Populasi Jerman Hidup Tanpa Keluarga Maupun Anak



19 Mei 2013
Sumber : HAZ

Awalnya hidup lebih dari setengah orang-orang Jerman tanpa orangtua atau anak, justru disaat ekonomi sedang booming. Perlukah dibuat alternatif suatu bentuk model keluarga di Jerman?








Bahkan pengaruh dari Aturan-Aturan Dasar suatu saat akan ada batasnya.  Pasal 6 dari konstitusi Jerman, keluarga berada di bawah "perlindungan khusus". Apa yang tercatat pada tahun 1949, tentu saja dalam Aturan Dasar itu, menjadi lebih dari sebuah klausul pengamanan mati-matian untuk hidup bersama. Studi yang diterbitkan hari rabu kemarin ini adalah sebuah penelitian pemodelan dari kantor Kependudukan. Hasilnya justru pertanda titik balik: Untuk pertama kalinya lebih dari setengah penduduk Jerman tidak lagi hidup dalam struktur keluarga.

Apakah orang Jerman letih atau tersiksa hidup berkeluarga? Statistik menunjukkan bahwa. hanya 49% dari populasi pada tahun 2011 tinggal dengan setidaknya satu orang tua (ayah atau ibu) atau anak-anak di bawah satu atap. Artinya, menurut pembuat statistik, tingkat terendah sejak tahun 1996. Pada saat itu, angkanya masih sebesar 57%. Tahun-tahun sebelumnya tidak dapat dibandingkan secara langsung karena statistik.

Ada dua tren utama demografi yang membuat keluarga menjadi kehidupan minoritas: pertama, orang Jerman semakin tua - dan tidak lagi tinggal dengan anak-anak dan orang tua. Di atas semua itu, perlu menjaga pertumbuhan penduduk tetap subur: Statistik 2011 adalah 663.000 kelahiran, dibandingkan dengan catatan tahun 1964 di Jerman (Timur dan Barat) dengan 1,4 juta, lebih dari dua kali lebih banyak bayi dilahirkan.
  
Namun, keadaan miskin sebuah keluarga berhubungan dengan perspektif ekonomi. Statistik baru menunjukkan: keluarga jelas perlu prospek untuk berkembang. Pada proporsi tertinggi adalah mereka yang hidup dalam keluarga di Baden-Württemberg, Bayern dan Hesse - dari semua tiga negara donor dalam kontribusi pemerataan. Pajak meruap, perekonomian booming, maka ada banyak pekerjaan. Meskipun jumlah keluarga di daerah itu  kurang dari 15 tahun yang lalu, tetapi proporsinya masih sebesar 53%.

"Orang-orang pergi ke tempat dimana ada pekerjaan untuk mereka dan melihat dari sisi perspektif buat dirinya dan anak-anaknya," kata kepala Asosiasi Bersama Ulrich Schneider pada hari Rabu.

Demikian juga di negara bagian Niedersachsen kehidupan keluarga di sana hanya satu pilihan yang mungkin. Di tahun 2011 tinggal persis setengah dari seluruh penduduk dalam struktur keluarga. Di tahun 1996 ada setidaknya 56%.

Paling banyak ditemui keadaan tanpa keluarga ini ada di daerah timur yang sering mengalami depresi ekonomi. Frekuensi perubahan besar-besaran dialami penduduk di Pomerania Mecklenburg-Barat dimana saat ini hanya 42% hidup dengan orang tua atau anak-anak dalam satu atap. 15 tahun yang lalu ada hampir dua-pertiga dari jumlah penduduk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar