20 Juni 2013
Sumber : Fitnea
Kopi adalah salah satu minuman terpopuler di dunia, dan bahkan dianggap produk komoditi terbesar kedua di dunia setelah minyak bumi. Banyak ragam jenis kopi dan juga fungsinya. Namun bagi para penikmat kopi sejati, minuman ini telah menjadi bagian penting di saat pagi hari, di tengah-tengah kesibukan bekerja bahkan hingga sore hari ketika menikmati terbenamnya matahari atau di saat menikmati sejuknya hujan turun.
Sering kita mendengar ada beberapa pendapat yang berbeda mengenai kopi berdasarkan penelitian-penelitian yang berbeda atau berdasarkan pengalaman-pengalaman penikmat kopi. Ada yang positif ada juga yang negatif. Memang argumen-argumen yang bernada negatif lebih dominan daripada fakta hasil penelitian yang sebenarnya.
Di bawah ini ada beberapa mitos populer tentang kopi:
Mitos 1: Kopi membuat Anda merasa stres
Minum kopi tidak langsung meningkatkan tingkat stres atau membuat anda merasa cemas atau gugup. Kopi dianggap sebagai stimulan alami yang dapat memiliki efek relaksasi pada pikiran anda. Kopi tidak langsung bereaksi memicu stres tapi justru menghentikan produksi adenosin dalam tubuh yang merupakan pereda stres alami.
Mitos 2: Kafein menyebabkan susah tidur
Ini adalah mitos umum tentang kafein yang tidak benar. Ketika anda minum secangkir kopi tubuh hampir seketika menyerap kafein tetapi juga membuang keluar dengan cepat. Kafein setelah dikonsumsi diproses melalui hati dan hampir setengah dari itu mungkin akan dialirkan keluar dari tubuh dalam waktu 4-5 jam dan hampir 75% dihilangkan dari tubuh. Anda tidak harus menghadapi masalah susah tidur karena kafein jika anda hanya mengkonsumsi 2-3 cangkir kopi setiap hari.
Mitos 3: Minum kopi menyebabkan kanker
Mitos lain yang umum yang terkait dengan kopi adalah bahwa minum secara teratur dapat menyebabkan kanker. Beberapa penelitian telah dilakukan selama bertahun-tahun tetapi hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara konsumsi kopi secara teratur dan perkembangan kanker.
Beberapa peneliti bahkan menemukan bahwa orang yang minum kopi setiap hari berada pada risiko lebih rendah terkena kanker. Kopi mengandung antioksidan yang bermanfaat membantu melawan kanker. Hal ini juga membantu untuk membalikkan efek penuaan dan membuat Anda terlihat lebih muda dibandingkan dengan usia Anda.
Mitos 4: Kopi tidak memiliki manfaat kesehatan
Hal ini diyakini bahwa kopi tidak memiliki manfaat kesehatan yang terkait dengannya. Hal ini tidak benar seperti yang telah ditemukan oleh para ilmuwan yang telah menemukan beberapa manfaat kesehatan yang luar biasa dengan kopi. Kopi mengandung antioksidan yang berguna yang telah ditemukan untuk meningkatkan kesehatan jantung anda dan mencegah serta melawan kanker.
Juga telah ditemukan bahwa konsumsi rutin kopi meningkatkan tingkat konsentrasi anda yang pada gilirannya meningkatkan efisiensi di tempat kerja dan kehidupan pribadi. Hal ini juga dapat menguntungkan orang-orang menderita insomnia karena minum kopi dapat membantu anda mendapatkan tidur yang lebih baik.
Mitos 5: Kecanduan Kafein
Orang yang minum kopi secara teratur mengatakan bahwa mereka kecanduan kafein karena mereka merasa bahwa mereka tidak bisa pergi tanpa itu. Ketergantungan adalah ketika seseorang sangat tergantung pada obat dengan gejala-gejala menarik diri yang parah. Dia harus memiliki dorongan untuk mengkonsumsi lebih dan lebih dan toleran dengan dosis tertentu. Konsumsi kafein tidak memenuhi syarat untuk menjadi kecanduan dan penelitian juga telah menunjukkan bahwa kafein tidak menyebabkan semacam kecanduan. Alkohol atau kecanduan obat lain dapat memiliki konsekuensi sosial dan fisik yang parah tapi ini tidak terjadi dengan kafein yang faktanya tidak adiktif atau tidak menyebabkan kecanduan.
Mitos 6: Kopi menyebabkan keguguran, kemandulan dan berat bayi lahir rendah
Ini adalah kesalahpahaman lain tentang kopi yang tidak memiliki bukti kuat untuk hal ini. Ilmuwan telah menemukan bahwa tidak ada hubungan langsung antara minum kopi dan keguguran. Demikian pula wanita yang minum kopi secara teratur tidak bisa melahirkan bayi dengan berat badan rendah. Wanita yang minum banyak kopi setiap hari tidak akan menghadapi kesulitan dalam mengalami kehamilan atau ketidaksuburan.
Mitos 7: Minum kopi dapat menyebabkan Osteoporosis
Ini adalah satu lagi mitos umum tentang kopi yang tidak memiliki kebenaran. Kurangnya kalsium dan vitamin D dalam diet Anda adalah penyebab utama Osteoporosis dan konsumsi kopi memiliki peran di dalamnya. Beberapa faktor lain yang berkontribusi terhadap Osteoporosis adalah kurangnya aktivitas fisik, merokok, berat badan rendah, menopause, diet protein tinggi dan tingkat estrogen yang rendah. Studi yang dilakukan selama bertahun-tahun telah membuktikan bahwa jika Anda mengkonsumsi dalam jumlah sedang kopi setiap hari tidak meningkatkan risiko terkena Osteoporosis.
Sumber : Fitnea
Kopi adalah salah satu minuman terpopuler di dunia, dan bahkan dianggap produk komoditi terbesar kedua di dunia setelah minyak bumi. Banyak ragam jenis kopi dan juga fungsinya. Namun bagi para penikmat kopi sejati, minuman ini telah menjadi bagian penting di saat pagi hari, di tengah-tengah kesibukan bekerja bahkan hingga sore hari ketika menikmati terbenamnya matahari atau di saat menikmati sejuknya hujan turun. Sering kita mendengar ada beberapa pendapat yang berbeda mengenai kopi berdasarkan penelitian-penelitian yang berbeda atau berdasarkan pengalaman-pengalaman penikmat kopi. Ada yang positif ada juga yang negatif. Memang argumen-argumen yang bernada negatif lebih dominan daripada fakta hasil penelitian yang sebenarnya.
Di bawah ini ada beberapa mitos populer tentang kopi:
Mitos 1: Kopi membuat Anda merasa stres
Minum kopi tidak langsung meningkatkan tingkat stres atau membuat anda merasa cemas atau gugup. Kopi dianggap sebagai stimulan alami yang dapat memiliki efek relaksasi pada pikiran anda. Kopi tidak langsung bereaksi memicu stres tapi justru menghentikan produksi adenosin dalam tubuh yang merupakan pereda stres alami.
Mitos 2: Kafein menyebabkan susah tidur
Ini adalah mitos umum tentang kafein yang tidak benar. Ketika anda minum secangkir kopi tubuh hampir seketika menyerap kafein tetapi juga membuang keluar dengan cepat. Kafein setelah dikonsumsi diproses melalui hati dan hampir setengah dari itu mungkin akan dialirkan keluar dari tubuh dalam waktu 4-5 jam dan hampir 75% dihilangkan dari tubuh. Anda tidak harus menghadapi masalah susah tidur karena kafein jika anda hanya mengkonsumsi 2-3 cangkir kopi setiap hari.
Mitos 3: Minum kopi menyebabkan kanker
Mitos lain yang umum yang terkait dengan kopi adalah bahwa minum secara teratur dapat menyebabkan kanker. Beberapa penelitian telah dilakukan selama bertahun-tahun tetapi hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara konsumsi kopi secara teratur dan perkembangan kanker.
Beberapa peneliti bahkan menemukan bahwa orang yang minum kopi setiap hari berada pada risiko lebih rendah terkena kanker. Kopi mengandung antioksidan yang bermanfaat membantu melawan kanker. Hal ini juga membantu untuk membalikkan efek penuaan dan membuat Anda terlihat lebih muda dibandingkan dengan usia Anda.
Mitos 4: Kopi tidak memiliki manfaat kesehatan
Hal ini diyakini bahwa kopi tidak memiliki manfaat kesehatan yang terkait dengannya. Hal ini tidak benar seperti yang telah ditemukan oleh para ilmuwan yang telah menemukan beberapa manfaat kesehatan yang luar biasa dengan kopi. Kopi mengandung antioksidan yang berguna yang telah ditemukan untuk meningkatkan kesehatan jantung anda dan mencegah serta melawan kanker.
Juga telah ditemukan bahwa konsumsi rutin kopi meningkatkan tingkat konsentrasi anda yang pada gilirannya meningkatkan efisiensi di tempat kerja dan kehidupan pribadi. Hal ini juga dapat menguntungkan orang-orang menderita insomnia karena minum kopi dapat membantu anda mendapatkan tidur yang lebih baik.
Mitos 5: Kecanduan Kafein
Orang yang minum kopi secara teratur mengatakan bahwa mereka kecanduan kafein karena mereka merasa bahwa mereka tidak bisa pergi tanpa itu. Ketergantungan adalah ketika seseorang sangat tergantung pada obat dengan gejala-gejala menarik diri yang parah. Dia harus memiliki dorongan untuk mengkonsumsi lebih dan lebih dan toleran dengan dosis tertentu. Konsumsi kafein tidak memenuhi syarat untuk menjadi kecanduan dan penelitian juga telah menunjukkan bahwa kafein tidak menyebabkan semacam kecanduan. Alkohol atau kecanduan obat lain dapat memiliki konsekuensi sosial dan fisik yang parah tapi ini tidak terjadi dengan kafein yang faktanya tidak adiktif atau tidak menyebabkan kecanduan.
Mitos 6: Kopi menyebabkan keguguran, kemandulan dan berat bayi lahir rendah
Ini adalah kesalahpahaman lain tentang kopi yang tidak memiliki bukti kuat untuk hal ini. Ilmuwan telah menemukan bahwa tidak ada hubungan langsung antara minum kopi dan keguguran. Demikian pula wanita yang minum kopi secara teratur tidak bisa melahirkan bayi dengan berat badan rendah. Wanita yang minum banyak kopi setiap hari tidak akan menghadapi kesulitan dalam mengalami kehamilan atau ketidaksuburan.
Mitos 7: Minum kopi dapat menyebabkan Osteoporosis
Ini adalah satu lagi mitos umum tentang kopi yang tidak memiliki kebenaran. Kurangnya kalsium dan vitamin D dalam diet Anda adalah penyebab utama Osteoporosis dan konsumsi kopi memiliki peran di dalamnya. Beberapa faktor lain yang berkontribusi terhadap Osteoporosis adalah kurangnya aktivitas fisik, merokok, berat badan rendah, menopause, diet protein tinggi dan tingkat estrogen yang rendah. Studi yang dilakukan selama bertahun-tahun telah membuktikan bahwa jika Anda mengkonsumsi dalam jumlah sedang kopi setiap hari tidak meningkatkan risiko terkena Osteoporosis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar